DIALOG SUNNI VERSUS SYIAH
|
Luthfi Bashori
Ramadhan 1434, pada hari pertama, tiba-tiba masuk SMS dari penganut Syiah yang mengatasnamakan ingin bertanya, maka terjadilah dialog sebagai berikut:
SYIAH : Saya Murtadho, aslm, apa benar tlp ust, lutfi bashori, sy liat di twiter, sy ingin tanya ttg syiah, apa boleh trims.
SUNNI : Benar saya Luthfi Bashori, bisa tanya lewat SMS atau kunjungi situs saya www.pejuangislam.com, banyak pengunjung yg bertanya lewat situs. Mudah2an saya bisa bantu.
SYIAH : Yaa trims Ustad, sy ingin tanya 1 aja, kesesatan syiah menurut alquran, surat apa ayat berapa trims.
SUNNI : Bukan begitu cara bertanya, karena tatkala Alquran turun dg sempurna, aliran Syiah belum muncul. Syiah muncul setelah Nabi SAW wafat, kemudian diganti oleh Khalifah Abu Bakar hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Umar hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Utsman hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Ali. Nah, di saat Khalifah Ali inilah aliran Syiah baru muncul. Jadi Syiah tdk disebutkan dlm Alquran.
SYIAH : Menurut ust, apa ada Nash pengangkatan khalifah yg 3 selain Ali?
SUNNI : Baik Sy. Ali maupun 3 khalifah sebelumnya tdk ada Nash-nya. Kecuali pendapat syiah saja yg mengklaim bahwa ada Nash unt Sy. Ali, dan itu adalah kebohongan Syiah.
SYIAH : Di saat turun Almaidah 67, maksudnya apa ust. Tks.
SUNNI : Ayat itu tidak membahas kepemimpinan pasca Nabi wafat. Tapi perintah Allah agar Nabi SAW menyampaikan ajaran Islam. Kepemimpinan Islam itu bukan urusan aqidah ketauhidan, tapi urusan syariat amaliah. Kalau ingin tahu kesesatan Syiah, baca kitab KECUALI ALI terbitan Alhuda Jakarta th 2009, hal 22, paragraf 3, menurut klaim Syiah : Imam Shadiq menafsiri ayat yang artinya: Segala sesuatu itu akan musnah kecuali wajah Allah.., ia berkata: yg dimaksud Wajah Allah dalam ayat ini adalah Ali bin Abi Thalib...! Aqidah Syiah Indonesia ini sama dg aqidah kaum Nasrani yg meyakini : Yesus adalah Tuhan dan Tuhan adalah Yesus. Syiah Indonesia juga meyakini: Allah adalah Ali bin Abi Thalib dan Ali bin Abi Thalib adalah Allah. (maaf, saya lagi puasa Ramadhan, mau siap sunnah takjil mengikuti agama Islam, saya tidak ikut ajaran agama Syiah)
SYIAH : Selamat berbuka ust, nanti bisa dilanjut lagi, afwan.
SUNNI : Terima kasih. Sekalian mau Tarawih dulu trus mengajar para santri. Sekedar diingat: Mengapa agama Islam itu beda agama dg Budha? Karena kitab sucinya berbeda. Kitab Suci Umat Islam adalah Alquran yg berhasil dikumpulkan dan dibukukan dg sempurna oleh Sy. Utsman bin Affan, khalifah ke 3 dalam Islam. Sedangkan kitab suci agama Budha adalah Weda. Jadi, karena perbedaan kitab suci dari keduanya itu maka: ISLAM dan BUDHA adalah DUA AGAMA YANG BERBEDA.
SYIAH : Trims ust.
SUNNI : Nyela-nyelai sebelum mengajar. Dalam buku rujukan utama Syiah, yaitu Alkaafi, karangan Alkulaini, juz 1 halaman 228 disebutkan: Tidak seorang pun yg mendakwakan diri (mengaku) telah mengumpulkan Alquran dg sempurna sebagaimana yg diturunkan, kecuali ia adalah pembohong, dan tidak seorang pun yg mampu mengumpulkan dan menghafalkan Alquran secara sempurna kecuali Ali bin Abi Thalib... ! Pernyataan Syiah ini artinya bahwa Sy. Utsman khalifah ke 3 itu dituduh sebagai pembohong, krn beliau telah mengumpulkan Alquran, bahkan umat Islam memberi istilah terhadap Kitab Suci yg beredar di kalangan umat Islam itu dg nama Alquran Mushaf Utsmani (yg dikumpulkan dan dibukukan oleh Sy. Utsman). Jadi, Syiah mengingkari kesempurnaan dan kemurnian serta kesucian Kitab Suci Alquran milik umat Islam seluruh dunia. Keingkaran Syiah terhadap kemurnian Alquran kitab suci umat Islam ini tercetus pula dalam kitab panduan Syiah yang berjudul: Fashlul khithaab fii tahriifi kitaabi rabbil arbaab (Kata Kepastian Adanya Perubahan Pada Kitab Allah/Alquran). Saya punya kitab Syiah ini. Nah, kalau Syiah sudah mengingkari kemurnian Kitab Suci Alquran milik umat Islam, jadi apakah Syiah masih termasuk Islam ? Gimana pendapat akhi ? Makasih.
SYIAH : Alkafi belum tentu benar sbb itu karangan manusia, dan nggak ada yg bisa ngerubah Alqur`an, Allah yg menjaganya,
SUNNI : Alhamdulillah akhi sudah faham kalau kitab Alkaafi karangan Tokoh Syiah Iran itu tidak benar dan banyak kebohongannya. Makanya kesesatan Syiah Indonesia semakin nyata. Krn dlm buku Dialog Sunnah Syiah yg terbit th 1983/penerbit Mizan dg tujuan Syiahisasi Indonesia (saya menyimpan naskahnya) disebutkan pada Muqaddimah paragraf terakhir sbb: {Yg terbaik di antaranya ialah empat buah kitab yg menjadi buku-buku pegangan kaum Imamiyah, dlm ushul dan furu`, semenjak generasi-generasi pertama sampai dg masa kita skrg ini, yaitu Alkaafi, Attahdzib, Al-istibshar dan Man laa yahdzuruhul faqih. Kitab2 ini telah sampai kpd kita dg cara MUTAWATIR, sedangkan ISI kandungannya adalah SHAHIH dan BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN TANPA KERAGUAN SEDIKITPUN. Di antara keempatnya, maka kitab ALKAAFI adalah yg paling dahulu, paling besar dan paling rapi, di dalamnya terdapat 16.199 hadits}.
Jadi, di antara pengikut Syiah sudah saling kontradiksi. Maklumlah kalau ajarannya bukan dari Allah maka akan terjadi kontradiksi. Alquran mengatakan: Lau kaana min `indi ghairillahi lawajaduu fiihi ikhthilaafan katsiiran (kalau datangnya bukan dari Allah, maka pasti banyak terjadi kontradiksi). Tadi, akhi bilang bahwa kitab Alkaafi belum tentu benar. Padahal pengarangnya menjamin kebenaran isinya. Kira-kira akhi tetap meyakini pemahaman akhi sendiri bahwa Alkaafi belum tentu benar, atau akhi ikut meyakini pengakuan Alkulaini tokoh Syiah pengarang Alkaafi yg menjamin kebenaran isi Alkaafi?
SYIAH : Ust, afwan ada hadist yg menyatakan bakdar rasul ada 12 pemimpin dan semua ulama ahlussunah menerima keshahihan hadst ini, siapa saja itu ustadz.
SUNNI : Sy. Abu Bakar dari Quraisy. Sy. Umar dari Quraisy. Sy. Utsman dari Quraisy. Sy. Ali dari Quraisy. Sy. Hasan dari Quraisy. Bahkan Muawiyah pun dari suku Quraisy, dan banyak bangsa Quraisy yg layak jadi pemimpin umat. Nabi SAW tdk pernah menyebutkan secara langsung siapa saja nama-namanya. Hanya Syiah saja yang berasumsi sendiri dengan mengisi nama-nama 12 Imam, dan nama-nama itu bukan tunjukan Nabi SAW.
SYIAH : Alkafi mengatakan (tidak semuanya benar) silahkan teliti dan dia mengakuinya, yg benar cuma Alqur`an, yg Allah menjaminnya.
SUNNI : Loh sudah jelas, pengarang Alkaafi mengakui keshahihan isinya bahkan mencapai derajat MUTAWATIR, mengapa harus repot-repot menelitinya, emangnya kurang kerjaan meneliti karangan PENDUSTA dan PEMBOHONG AGAMA? Akhi di pihak Syiah ya ?
SYIAH : Ust, apa antum percaya hadist tsaqalain, yg diriwytkn 35 shbt nabi, dan sesuai dgn Alquran,
SUNNI : Akhi belum menjawab pertanyaan saya: Lebih percaya mana akhi dg keyakinan akhi sendiri yg akhi katakan bahwa Alkaafi tidak benar, sedang pengarangnya menjamin semua isinya pasti benar ? Aneh, pernyataan akhi ini kontradiksi dg Alkulaini pengarang Alkaafi kitab pegangan orang Syiah Indonesia terbitan Mizan.
SYIAH : Alkafi tidak benar semua, yg benar Allah arrasul dan ahlulbaitnya, nggak percaya celaka, sy jamin anda pun celaka. .
SUNNI : Bagus, berarti akhi sepakat, bahwa Alkulaini tokoh rujukannya Khomeini itu adalah Pendusta dan Pembohong. Jadi untuk menvonis Syiah Sesat, cukup dg membongkar aqidahnya, antara lain:
(a). Buku KECUALI ALI karangan tokoh Syiah mengatakan: Segala sesuatu itu akan rusak kecuali wajah Allah, dan wajah Allah menurut Syiah adalag Ali bin Abi Thalib. Ini jelas perkataan Murtad dan Syirik dari penganut Syiah.
(b). Buku Alkaafi yang isinya mengingkari kemurnian Alquran mushaf Ustmani kitab suci umat Islam.
(c). Buku Fashlul Khithaab Fii Tahriifi kitaabi rabbil arbaab, karangan tokoh Syiah, Husain Muhammad Taqyun Nuur Atthabarsi yg mengingkari kemurnian Alquran kitab suci umat Islam. Seperti yang saya katakan : Mengapa Islam dan Budha adalah Dua Agama yg Berbeda? Karena kitab sucinya berbeda. Demikian juga, mengapa Islam dan Syiah adalah Dua Agama yg Berbeda? Karena Kitab sucinya berbeda. Islam meyakini Kemurnian Alquran yg dikumpulkan dan dibukukan oleh Sy. Utsman, sedang Syiah mengingkari kemurniannya. Yaa sudah jelas SYIAH ADALAH AGAMA TERSENDIRI DI LUAR ISLAM.
SYIAH : Attabrani dlm kitab Alkabir isnadnya Ibnu Abbas, arrasul saw, tek sebagian: falyuwali aliyan min bakdi, hendaklah ia mengangkat Ali sbg pemimpin sepeninggalku, kalau ingin dpt syafaat, afwan.
SUNNI : Nukilan dari Atthabrani itu sudah direvisi oleh Syiah dan disesuaikan dg keyakinannya, jangankan terhadap karangan Imam Atthabrani, Lah terhadap Alquran saja Syiah berani merevisinya, karena Syiah tdk pernah takut berbohong kepada siapapun, seperti yg dilakukan oleh Alkulaini menurut pengakuan akhi.
SYIAH : Anda bingung, Syiah itu firqah agama, itu islam, antum baca Al a`raf .181, anda akan tau kebenaran.
SUNNI : Nah ketahuan kan kalau anda adalah Syi`i, kenapa tidak mengaku dari tadi-tadi. Biar anda tahu, Alhamdulillah, MUI JATIM sudah menfatwa Syiah (termasuk anda) adalah Sesat sesesat-sesatnya. Anda buka Youtube dg judul REPUBLIK MAJUSI IRAN, biar anda tidak bingung, dan biar anda tahu jati diri anda yang sebenarnya.
SYIAH : MUI dan anda bertaubatlah, Allah di dalam kitab-Nya surat Annisa, 115: Yang tidak mengikut sabilil mukminin (ahlul bait), pasti ke JAHANNAM, selagi ada waktu.
SUNNI : Kaum Imamiyah itu non muslim. Hb. Salim Bin Jindan, lahir th 1324 H, mufti Indonesia pada jamannya, pengarang kitab Arra`atul Ghamidhah, beliau sudah menghukumi bahwa Syiah Imamiyah adalah bukan Islam, tapi Non Muslim yg perlu diperangi. Berbahagialah warga Madura yg sudah berjihad mengusir Tajul Muluk Pimpinan Syiah Sampang dari Madura. Bravo warga Madura.
SYIAH : Kok kayak anak-anak, tambah malam, bicaranya cari anak TKa aja daa! Mohon sadar demi kebaikan anda sendiri sebarkan kebenaran, kita bersaudara, kecuali anda WAHABI TAKFIRI SALAFI,
SUNNI : Anda menuduh Hb. Salim bin Jindan kayak anak-anak, berarti anda tidak mengenal Ahlul Bait yg sesungguhnya. Anda hanya ikut-ikutan kaum awwam saja rupanya. Anda perlu buka situs saya www.pejuangislam.com NU GARIS LURUS. Lawan utama saya ada tiga kelompok ALIRAN SESAT hasil impor dari luar negeri : Syiah dari Iran. Wahhabi dari Saudi. JIL dari Barat.
SYIAH : Habib Salim nggak bisa di tanya, udah dikubur, jadi anda harus banyak belajar, oke jangan seperti anak kecil kalau bicara.
SUNNI : (Ha ha ha, inilah jawaban paling ilmiah dari anda).
Ramadhan 1434, pada hari pertama, tiba-tiba masuk SMS dari penganut Syiah yang mengatasnamakan ingin bertanya, maka terjadilah dialog sebagai berikut:
SYIAH : Saya Murtadho, aslm, apa benar tlp ust, lutfi bashori, sy liat di twiter, sy ingin tanya ttg syiah, apa boleh trims.
SUNNI : Benar saya Luthfi Bashori, bisa tanya lewat SMS atau kunjungi situs saya www.pejuangislam.com, banyak pengunjung yg bertanya lewat situs. Mudah2an saya bisa bantu.
SYIAH : Yaa trims Ustad, sy ingin tanya 1 aja, kesesatan syiah menurut alquran, surat apa ayat berapa trims.
SUNNI : Bukan begitu cara bertanya, karena tatkala Alquran turun dg sempurna, aliran Syiah belum muncul. Syiah muncul setelah Nabi SAW wafat, kemudian diganti oleh Khalifah Abu Bakar hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Umar hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Utsman hingga wafat, kemudian diganti Khalifah Ali. Nah, di saat Khalifah Ali inilah aliran Syiah baru muncul. Jadi Syiah tdk disebutkan dlm Alquran.
SYIAH : Menurut ust, apa ada Nash pengangkatan khalifah yg 3 selain Ali?
SUNNI : Baik Sy. Ali maupun 3 khalifah sebelumnya tdk ada Nash-nya. Kecuali pendapat syiah saja yg mengklaim bahwa ada Nash unt Sy. Ali, dan itu adalah kebohongan Syiah.
SYIAH : Di saat turun Almaidah 67, maksudnya apa ust. Tks.
SUNNI : Ayat itu tidak membahas kepemimpinan pasca Nabi wafat. Tapi perintah Allah agar Nabi SAW menyampaikan ajaran Islam. Kepemimpinan Islam itu bukan urusan aqidah ketauhidan, tapi urusan syariat amaliah. Kalau ingin tahu kesesatan Syiah, baca kitab KECUALI ALI terbitan Alhuda Jakarta th 2009, hal 22, paragraf 3, menurut klaim Syiah : Imam Shadiq menafsiri ayat yang artinya: Segala sesuatu itu akan musnah kecuali wajah Allah.., ia berkata: yg dimaksud Wajah Allah dalam ayat ini adalah Ali bin Abi Thalib...! Aqidah Syiah Indonesia ini sama dg aqidah kaum Nasrani yg meyakini : Yesus adalah Tuhan dan Tuhan adalah Yesus. Syiah Indonesia juga meyakini: Allah adalah Ali bin Abi Thalib dan Ali bin Abi Thalib adalah Allah. (maaf, saya lagi puasa Ramadhan, mau siap sunnah takjil mengikuti agama Islam, saya tidak ikut ajaran agama Syiah)
SYIAH : Selamat berbuka ust, nanti bisa dilanjut lagi, afwan.
SUNNI : Terima kasih. Sekalian mau Tarawih dulu trus mengajar para santri. Sekedar diingat: Mengapa agama Islam itu beda agama dg Budha? Karena kitab sucinya berbeda. Kitab Suci Umat Islam adalah Alquran yg berhasil dikumpulkan dan dibukukan dg sempurna oleh Sy. Utsman bin Affan, khalifah ke 3 dalam Islam. Sedangkan kitab suci agama Budha adalah Weda. Jadi, karena perbedaan kitab suci dari keduanya itu maka: ISLAM dan BUDHA adalah DUA AGAMA YANG BERBEDA.
SYIAH : Trims ust.
SUNNI : Nyela-nyelai sebelum mengajar. Dalam buku rujukan utama Syiah, yaitu Alkaafi, karangan Alkulaini, juz 1 halaman 228 disebutkan: Tidak seorang pun yg mendakwakan diri (mengaku) telah mengumpulkan Alquran dg sempurna sebagaimana yg diturunkan, kecuali ia adalah pembohong, dan tidak seorang pun yg mampu mengumpulkan dan menghafalkan Alquran secara sempurna kecuali Ali bin Abi Thalib... ! Pernyataan Syiah ini artinya bahwa Sy. Utsman khalifah ke 3 itu dituduh sebagai pembohong, krn beliau telah mengumpulkan Alquran, bahkan umat Islam memberi istilah terhadap Kitab Suci yg beredar di kalangan umat Islam itu dg nama Alquran Mushaf Utsmani (yg dikumpulkan dan dibukukan oleh Sy. Utsman). Jadi, Syiah mengingkari kesempurnaan dan kemurnian serta kesucian Kitab Suci Alquran milik umat Islam seluruh dunia. Keingkaran Syiah terhadap kemurnian Alquran kitab suci umat Islam ini tercetus pula dalam kitab panduan Syiah yang berjudul: Fashlul khithaab fii tahriifi kitaabi rabbil arbaab (Kata Kepastian Adanya Perubahan Pada Kitab Allah/Alquran). Saya punya kitab Syiah ini. Nah, kalau Syiah sudah mengingkari kemurnian Kitab Suci Alquran milik umat Islam, jadi apakah Syiah masih termasuk Islam ? Gimana pendapat akhi ? Makasih.
SYIAH : Alkafi belum tentu benar sbb itu karangan manusia, dan nggak ada yg bisa ngerubah Alqur`an, Allah yg menjaganya,
SUNNI : Alhamdulillah akhi sudah faham kalau kitab Alkaafi karangan Tokoh Syiah Iran itu tidak benar dan banyak kebohongannya. Makanya kesesatan Syiah Indonesia semakin nyata. Krn dlm buku Dialog Sunnah Syiah yg terbit th 1983/penerbit Mizan dg tujuan Syiahisasi Indonesia (saya menyimpan naskahnya) disebutkan pada Muqaddimah paragraf terakhir sbb: {Yg terbaik di antaranya ialah empat buah kitab yg menjadi buku-buku pegangan kaum Imamiyah, dlm ushul dan furu`, semenjak generasi-generasi pertama sampai dg masa kita skrg ini, yaitu Alkaafi, Attahdzib, Al-istibshar dan Man laa yahdzuruhul faqih. Kitab2 ini telah sampai kpd kita dg cara MUTAWATIR, sedangkan ISI kandungannya adalah SHAHIH dan BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN TANPA KERAGUAN SEDIKITPUN. Di antara keempatnya, maka kitab ALKAAFI adalah yg paling dahulu, paling besar dan paling rapi, di dalamnya terdapat 16.199 hadits}.
Jadi, di antara pengikut Syiah sudah saling kontradiksi. Maklumlah kalau ajarannya bukan dari Allah maka akan terjadi kontradiksi. Alquran mengatakan: Lau kaana min `indi ghairillahi lawajaduu fiihi ikhthilaafan katsiiran (kalau datangnya bukan dari Allah, maka pasti banyak terjadi kontradiksi). Tadi, akhi bilang bahwa kitab Alkaafi belum tentu benar. Padahal pengarangnya menjamin kebenaran isinya. Kira-kira akhi tetap meyakini pemahaman akhi sendiri bahwa Alkaafi belum tentu benar, atau akhi ikut meyakini pengakuan Alkulaini tokoh Syiah pengarang Alkaafi yg menjamin kebenaran isi Alkaafi?
SYIAH : Ust, afwan ada hadist yg menyatakan bakdar rasul ada 12 pemimpin dan semua ulama ahlussunah menerima keshahihan hadst ini, siapa saja itu ustadz.
SUNNI : Sy. Abu Bakar dari Quraisy. Sy. Umar dari Quraisy. Sy. Utsman dari Quraisy. Sy. Ali dari Quraisy. Sy. Hasan dari Quraisy. Bahkan Muawiyah pun dari suku Quraisy, dan banyak bangsa Quraisy yg layak jadi pemimpin umat. Nabi SAW tdk pernah menyebutkan secara langsung siapa saja nama-namanya. Hanya Syiah saja yang berasumsi sendiri dengan mengisi nama-nama 12 Imam, dan nama-nama itu bukan tunjukan Nabi SAW.
SYIAH : Alkafi mengatakan (tidak semuanya benar) silahkan teliti dan dia mengakuinya, yg benar cuma Alqur`an, yg Allah menjaminnya.
SUNNI : Loh sudah jelas, pengarang Alkaafi mengakui keshahihan isinya bahkan mencapai derajat MUTAWATIR, mengapa harus repot-repot menelitinya, emangnya kurang kerjaan meneliti karangan PENDUSTA dan PEMBOHONG AGAMA? Akhi di pihak Syiah ya ?
SYIAH : Ust, apa antum percaya hadist tsaqalain, yg diriwytkn 35 shbt nabi, dan sesuai dgn Alquran,
SUNNI : Akhi belum menjawab pertanyaan saya: Lebih percaya mana akhi dg keyakinan akhi sendiri yg akhi katakan bahwa Alkaafi tidak benar, sedang pengarangnya menjamin semua isinya pasti benar ? Aneh, pernyataan akhi ini kontradiksi dg Alkulaini pengarang Alkaafi kitab pegangan orang Syiah Indonesia terbitan Mizan.
SYIAH : Alkafi tidak benar semua, yg benar Allah arrasul dan ahlulbaitnya, nggak percaya celaka, sy jamin anda pun celaka. .
SUNNI : Bagus, berarti akhi sepakat, bahwa Alkulaini tokoh rujukannya Khomeini itu adalah Pendusta dan Pembohong. Jadi untuk menvonis Syiah Sesat, cukup dg membongkar aqidahnya, antara lain:
(a). Buku KECUALI ALI karangan tokoh Syiah mengatakan: Segala sesuatu itu akan rusak kecuali wajah Allah, dan wajah Allah menurut Syiah adalag Ali bin Abi Thalib. Ini jelas perkataan Murtad dan Syirik dari penganut Syiah.
(b). Buku Alkaafi yang isinya mengingkari kemurnian Alquran mushaf Ustmani kitab suci umat Islam.
(c). Buku Fashlul Khithaab Fii Tahriifi kitaabi rabbil arbaab, karangan tokoh Syiah, Husain Muhammad Taqyun Nuur Atthabarsi yg mengingkari kemurnian Alquran kitab suci umat Islam. Seperti yang saya katakan : Mengapa Islam dan Budha adalah Dua Agama yg Berbeda? Karena kitab sucinya berbeda. Demikian juga, mengapa Islam dan Syiah adalah Dua Agama yg Berbeda? Karena Kitab sucinya berbeda. Islam meyakini Kemurnian Alquran yg dikumpulkan dan dibukukan oleh Sy. Utsman, sedang Syiah mengingkari kemurniannya. Yaa sudah jelas SYIAH ADALAH AGAMA TERSENDIRI DI LUAR ISLAM.
SYIAH : Attabrani dlm kitab Alkabir isnadnya Ibnu Abbas, arrasul saw, tek sebagian: falyuwali aliyan min bakdi, hendaklah ia mengangkat Ali sbg pemimpin sepeninggalku, kalau ingin dpt syafaat, afwan.
SUNNI : Nukilan dari Atthabrani itu sudah direvisi oleh Syiah dan disesuaikan dg keyakinannya, jangankan terhadap karangan Imam Atthabrani, Lah terhadap Alquran saja Syiah berani merevisinya, karena Syiah tdk pernah takut berbohong kepada siapapun, seperti yg dilakukan oleh Alkulaini menurut pengakuan akhi.
SYIAH : Anda bingung, Syiah itu firqah agama, itu islam, antum baca Al a`raf .181, anda akan tau kebenaran.
SUNNI : Nah ketahuan kan kalau anda adalah Syi`i, kenapa tidak mengaku dari tadi-tadi. Biar anda tahu, Alhamdulillah, MUI JATIM sudah menfatwa Syiah (termasuk anda) adalah Sesat sesesat-sesatnya. Anda buka Youtube dg judul REPUBLIK MAJUSI IRAN, biar anda tidak bingung, dan biar anda tahu jati diri anda yang sebenarnya.
SYIAH : MUI dan anda bertaubatlah, Allah di dalam kitab-Nya surat Annisa, 115: Yang tidak mengikut sabilil mukminin (ahlul bait), pasti ke JAHANNAM, selagi ada waktu.
SUNNI : Kaum Imamiyah itu non muslim. Hb. Salim Bin Jindan, lahir th 1324 H, mufti Indonesia pada jamannya, pengarang kitab Arra`atul Ghamidhah, beliau sudah menghukumi bahwa Syiah Imamiyah adalah bukan Islam, tapi Non Muslim yg perlu diperangi. Berbahagialah warga Madura yg sudah berjihad mengusir Tajul Muluk Pimpinan Syiah Sampang dari Madura. Bravo warga Madura.
SYIAH : Kok kayak anak-anak, tambah malam, bicaranya cari anak TKa aja daa! Mohon sadar demi kebaikan anda sendiri sebarkan kebenaran, kita bersaudara, kecuali anda WAHABI TAKFIRI SALAFI,
SUNNI : Anda menuduh Hb. Salim bin Jindan kayak anak-anak, berarti anda tidak mengenal Ahlul Bait yg sesungguhnya. Anda hanya ikut-ikutan kaum awwam saja rupanya. Anda perlu buka situs saya www.pejuangislam.com NU GARIS LURUS. Lawan utama saya ada tiga kelompok ALIRAN SESAT hasil impor dari luar negeri : Syiah dari Iran. Wahhabi dari Saudi. JIL dari Barat.
SYIAH : Habib Salim nggak bisa di tanya, udah dikubur, jadi anda harus banyak belajar, oke jangan seperti anak kecil kalau bicara.
SUNNI : (Ha ha ha, inilah jawaban paling ilmiah dari anda).
|
Sumber : http://www.pejuangislam.com/main.php?prm=karya&var=detail&id=668
Tidak ada komentar:
Posting Komentar